Evaluasi berarti menguji kembali semua yang telah dilakukan, sekaligus
membuat antisipasi dan sikap mawas diri terhadap hal yang mungkin
terjadi. Sikap evaluasi diri berarti menyadari bahwa mungkin kita tidak
mampu mengontrol situasi di sekitar, namun kita bisa memberdayakan diri
sendiri seoptimal mungkin. Maka, evaluasi diri adalah tingkat di mana individu menyukai atau tidak
menyukai diri mereka sendiri, apakah mereka menganggap diri mereka cakap
dan efektif, dan apakah mereka merasa memegang kendali atau tidak
berdaya atas lingkungan mereka.
Ada empat cara menilai diri sendiri yaitu dengan analisis SWOT (Strenght, Weakness, Opportunity, and Threats). Analisis SWOT adalah analisa yang paling mendasar dalam menggambarkan diri untuk mengevaluasi suatu permasalahan. Strenght merupakan kekuatan yang dimiliki oleh seseorang yang dapat dikembangkan dimasa depan, Weakness merupakan kelemahan didalam diri seseorang yang dapat berdampak negatif dimasa depan. Sedangkan Opportunity adalah kesempatan/peluang yang dapat berkembang dimasa depan dan Threats adalah ancaman yang dapat berdampak negatif dimasa depan.
Menurut saya, kekuatan (strength) yang saya miliki adalah
memiliki semangat dan kemauan yang tinggi, bertanggung jawab, memiliki berkomitmen
pada ucapan sendiri, pantang menyerah jika terjadi kesulitan, saya juga dapat cepat beradaptasi dengan lingkungan yang baru karena seringnya orangtua saya berpindah-pindah lokasi pekerjaan. Kemudian, saya juga memiliki penguasaan teknologi
komputer dalam mengakses microsoft word, excel, dan power point, pandai
mengatur waktu. Lalu, saya memiliki kemauan untuk terus belajar dengan tekun dan saya
juga merupakan pendengar yang baik, oleh karena itu sering menjadi
tempat curhat teman–teman dan selalu bisa memberikan nasehat, selalu
berusaha menyelesaikan pekerjaan dengan baik dalam setiap apapun yang
saya kerjakan, selalu berusaha untuk mengerjakannya dengan maksimal.
Selain kekuatan, saya tentu juga memiliki kelemahan (weakness). Kelemahan yang ada pada diri saya yaitu kurang peduli terhadap
lingkungan, boros, moody, kurang percaya diri jika bicara di depan umum, sulit
mengambil keputusan dengan cepat, ceroboh karena sering tidak sabaran
dalam mengerjakan sesuatu hal, lebih cenderung mementingkan diri
sendiri/egois, tidak berani mengambil resiko dan kurang konsisten.
Peluang (opportunity) untuk diri saya antara lain, adanya sikap pantang menyerah, suka berkerja keras, mempunyai prinsip yang kuat dan beberapa kelebihan yang saya miliki sehingga saya dapat bekerja di perusahaan swasta yang saya inginkan dan adanya saudara yang bekerja pada perusahaan swasta serta luasnya
jaringan internet.
Sedangkan,ancaman (threats) yang dapat menghambat berkembangnya potensi yang ada pada diri saya adalah banyaknya
persaingan antar mahasiswa yang semakin kreatif, adanya tenaga kerja
yang berpengalaman, meningkatnya persaingan diantara para lulusan
sarjana, banyaknya tenaga kerja yang kompete. Tetapi dengan mengenali diri
sendiri baik dari segi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dapat
membantu saya mengenali hal-hal apa saja yang cocok untuk mengembangkan
bakat dan kemampuan agar dapat mencapai kesuksesan di masa mendatang.
No comments:
Post a Comment